• Home
  • Layanan
    • Jasa Desain Web
    • Program Umroh
  • Arsip
  • Kategori
    • Kisah Rasulullah
    • Kisah Shahabat
    • Kisah Orang Shalih
    • Kisah Teladan
    • Sejarah Islam
  • KAJIAN ISLAM
  • AFAHRURROJInet
  • Tips

Hikayat Islam

Kisah-kisah Islami

You are here: Home / Kisah Rasulullah / Rasulullah Shalat Kusuf saat Terjadi Gerhana Matahari

Rasulullah Shalat Kusuf saat Terjadi Gerhana Matahari

posted 16 May 2014 by Ahmad Fahrurroji Leave a Comment 1502 Views

Hikayat – Rasulullah Shalat Kusuf saat Terjadi Gerhana Matahari

muhammad shallallahu alaihi wasallamSuatu saat, terjadi gerhana matahari pada zaman Baginda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam. Para sahabat Radhiyallahu ‘anhum ingin mengetahui dan memperhatikan apa yang akan dilakukan oleh beliau ketika terjadi gerhana matahari seperti itu. Mereka sedang sibuk bekerja pun segera lari meninggalkan pekerjaannya. Bahkan, anak-anak kecil yang sedang berlatih memanah, juga ikut berlarian meninggalkan latihan mereka untuk mengetahui apa yang dilakukan oleh Baginda Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam.

Beliau mendirikan dua rakaat Shalat Kusuf (Shalat Gerhana) yang sangat panjang, sehingga sebagian orang yang mengikutinya terjatuh pingsan. Dalam shalat itu, Baginda Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam menangis dan berdo’a, “Ya Rabb, bukankah Engkau telah berjanji bahwa Engkau tidak akan menyiksa mereka selagi aku masih bersama mereka, dan Engkau juga berjanji tidak akan mengazab mereka selama mereka beristighfar.”

Dalam surat Al-Anfaal, Allah Subhaanahu wata’ala telah  berjanji:

“Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka selama kamu berada di antara mereka. Dan Allah tidak akan mengazab mereka, selagi mereka beristighfar.” (Q.S. Al-Anfaal: 33)

Kemudian Baginda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam memberi nasihat kepada orang-orang, “Jika terjadi gerhana matahari atau bulan, segeralah shalat dengan perasaan takut. Seandainya kalian mengetahui keadaan hari akhirat seperti yang aku lihat, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis. Jika terjadi lagi peristiwa seperti itu, dirikanlah shalat, berdoa, dan bersedekahlah.

 

Sumber: Kisah-kisah Shahabat, Syaikhul Hadits Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi

Share this:

  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window)
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window)
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window)

Filed Under: Kisah Rasulullah Tagged: hikayat, Ibrah, kisah islami 1502 Views

Related Posts

  • Kisah Kejujuran Al-Qadhi Abu Bakar Muhammad
  • Kisah Keberanian Ali Bin Abi Thalib RA dalam Perang UhudKisah Keberanian Sayyidina Ali RA dalam Perang Uhud
  • Umair Bin Sa’ad, Menyulam Pakaian Sendiri
  • Hikayat Al Bukhari Guru Para GuruAl Bukhari, Imam Umat Seluruh Dunia dan Guru Para Guru
  • Hukuman untuk Ka’ab bin Al Asyraf

Leave a Reply Cancel reply

Artikel Pilihan

Rasulullah SAW Membaca Enam Juz Al Quran dalam Empat Rakaat

Uwais Al-Qarni – Tidak Sengaja Tertidur

Saad bin Abi Waqqash, Pemilik Doa Mustajab

Salman Al-Farisi dan Petualangan Mencari Kebenaran

Kisah Sayyidina Umar bin Khattab RA (Episode 15)

Taubatnya Ka’ab bin Malik RA Karena Tidak Ikut dalam Perang Tabuk (2)

Safinah dan Abu Harits

Kisah Sayyidina Umar bin Khattab RA (Episode 13)

Abu Abdillah al-Qalanisi dan Seekor Gajah

Kisah Taubatnya Ulama Fudhail bin Iyadh

  • Tentang
  • Layanan
  • Arsip
  • Kontak

Facebook | Linkedin | Twitter | Pinterest

Profil

Ahmad Fahrurroji adalah seorang blogger, desainer web dan antusias dengan WordPress. Fokus dalam pembuatan desain web beserta pemasaran online. Jika Anda tertarik untuk mempromosikan bisnis Anda secara online hubungi saja: Email : afahrurroji@gmail.com Informasi → Selengkapnya

Berlangganan ke Blog via Email

Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel.

Join 3,573 other subscribers

Copyright © 2022 · Hikayat Islam